Ayam Pama

Ayam Pama adalah ayam yang berasal dari Thailand dan merupakan salah satu jenis ayam petarung tipe modern dari hasil perkawinan silang antara ayam Burma dengan ayam Bangkok.

Ayam ini memiliki warna darah 2D dan dibreeding dengan tujuan untuk mengembangkan kemampuan bertarung pendahulunya.

Info Umum

• Berat: 2,8 - 3,2 KG
• Panjang: 10 CM
• Telur: Putih
• Diambil: Petarung, Telur, Daging
• Umur: 4 Bulanan

Bagaimana Sejarah Ayam Pama?

Pada jaman dahulu kegiatan sabung ayam seringkali dikaitkan dengan hal-hal gaib, seperti adanya mantra dan khodam. Kekuatan mistis dalam meraih kemenangan sering dijadikan acuan untuk menilai kualitas ayam.

Namun seiring dengan perkembangan ilmu pengetahuan, kini bisa diciptakan berbagai jenis ayam aduan dengan menggunakan rekayasa genetik.

Hal ini dilakukan untuk meningkatkan kualitas bertarung dari ayam aduan seperti yang terjadi pada ayam Pama.

Ayam Pama mulai populer di Indonesia pada tahun 2017. Pama berasal dari bahasa Thailand yang artinya pembasmi setan, yang dalam hal ini adalah ayam Burma yang berjulukan ayam Setan dengan teknik serangan mematikan.

Dari jenis ayam ini pula lahir beberapa jenis diantaranya ayam Magon yang merupakan hasil perkawinan silang ayam Burma dan Saigon, ayam Mathai hasil silang ayam Burma dan Siam, ayam Makhoy hasil silang ayam Burma dan Pakhoy, dan masih banyak lagi.

Bagaimana Cara merawat Ayam Pama?

Ternak ayam jenis ini memang lebih susah dibandingkan dengan ayam lain sebab membutuhkan perawatan lebih agar memiliki performa yang baik saat bertarung.

Kamu juga harus memandikannya setiap hari agar badan ayam bersih dari bakteri dan kotoran, serta agar ayam lebih jinak.

Untuk makanan ayam jenis ini juga harus mengandung banyak karbohidrat dan protein seperti jagung dan gabah, pola makan harus diberikan sesuai dengan bobot ayam. Selain itu ayam juga harus diberikan suplemen atau vitamin guna memperkuat otot-otonya.

Kamu juga harus menyediakan kandang ayam umbaran untuk menjemur ayam. Ada beberapa manfaat ayam dibiarkan di umbaran yakni menghemat biaya pakan, kandungan telur dan daging ayam juga lebih sehat.

Ditambah lagi ayam dapat beraktivitas secara alami dan bebas, aktivitas yang dilakukannya juga dapat membantu menyuburkan tanah.

Berapa Harga Ayam Pama?

Ayam jenis ini juga memiliki harga jual yang lebih tinggi dibandingkan dengan ayam jenis lain, berikut saya sajikan tabel daftar harga ayam Pama berdasarkan usianya.

Selain untuk dijual, ayam ini juga dapat dibudidayakan sebagai ayam petelur, berbeda dengan ayam Burma yang memiliki warna telur hijau ayam Pama memiliki telur berwarna putih. Harga telur ayam Pama mencapai Rp. 20 ribu per kilogram.

Bagaimana Ciri-ciri Ayam Pama?

Ayam Pama Original memiliki ciri-ciri sebagai berikut:

• Ukuran dan rangka tulang lebih kecil dibanding ayam petarung lain dengan berat 2-2,6 kg
• Berbulu lebat dengan warna yang kurang menarik
• Berkaki kecil kering bulat dengan warna kegelapan
• Memiliki gaya bertarung menghindar dan memukul

Ayam ini terdiri dari hampir 15 jenis dengan ciri fisik yang berbeda-beda, namun terdapat 5 jenis ayam Pama yang paling disukai oleh penggemar sabung ayam antara lain:

1. Ayam Pama Gostan

Berikut ini adalah ciri khusus ayam pama gostan:

• Rangka tulang dan ukuran > dari biasanya, berat 2,5-3 kg
• Bulu lebat dan warna lebih menarik
• Kaki kecil kering bulat berwarna lebih cerah
• Gaya bertarung defensif

2. Ayam Pama Rambong

Berikut ini adalah karakteristik ayam pama rambong:

• Ukuran serta rangka tulang lebih besar daripada Pama biasanya dengan berat 2,5-3 kg
• Warna lebih menarik serta lebih lebat
• Kkaki kecil kering bulat warna agak gelap
• Gaya bertarung agresif dan lincah

3. Ayam Pama Mabin

Berikut ini adalah ciri karakteristik ayam pama mabin:

• Lebih besar ukurannya dengan berat 3,2 kg dan tulang lebih besar
• Bulu lebat, warna menarik
• Kaki kecil berwarna lebih cerah
• Memiliki gaya bertarung agresif dan defensif

4. Ayam Pama Malow

Berikut ini adalah ciri-ciri ayam pama malow:

• Beratnya 3,2 kg (lebih jumbo) dengan tulangnya juga lebih besar
• Warna lebih menarik serta berbulu lebat
• Kaki kecil bulat warna lebih gelap
• Gaya bertarung defensive dan agresif

5. Ayam Pama Kradungtong

Berikut ini adalah karakteristik khusus ayam pama kraduntong:

• Ukuran dan rangka tulang lebih besar dibanding Pama original dengan berat mencapai 3,2 kg
• Warna gelap, bulu lebat
• Kaki kecil bulat kering berwarna lebih gelap
• Gaya bertarung lebih agresive serat defensive

Sumber: