Artikel ini membahas:
Ikan patin adalah salah satu jenis ikan air tawar yang masuk dalam genus pangasius.
Terkait dengan nama patin sendiri turut disematkan kepada salah satu anggotanya yaitu P.nasutus. Di Indonesia, ikan ini, cukup populer dengan sebutan ikan jambal.
- Nama Latin: Pangasius
- Berat: 0,2-1 kg
- Panjang: 35-40 cm
- Jenis Air: Air tawar
- Jenis Ikan: Ikan konsumsi
- Diambil untuk: 6-12 bulan
Info Umum
Makanan apa yang pas untuk ikan patin supaya gemuk?
Agar bisa berkembang dan tumbuh dengan baik, ikan patin memerlukan makanan ikan yang tepat. Kamu tidak perlu khawatir soal jenis makanan, karena patin ini tergolong omnivora atau pemakan segalanya.
Ada dua jenis makanan yang bisa diberikan untuk ikan air tawar ini yaitu alami dan buatan.
Adapun makanan alami yang bisa kamu berikan ialah makhluk hidup kecil seperti biji-bijian, mollusca, udang kecil, ikan kecil, artemia, detritus, cacing sutra, kutu air dan yang lainnya.
Sedangkan untuk makanan buatan ikan yang tidak untuk aquarium ini, kamu bisa memilih untuk memberikan makanan tepung, pelet, cairan, lembaran yang tidak lain adalah hasil olahan dari berbagai bahan makanan baik itu tumbuhan maupun hewan.
Manfaat apa jika kita makan ikan patin?
Ikan patin bisa kamu jadikan pilihan yang tepat saat mencari ikan bergizi tinggi.
Ya, tidak salah lagi karena ikan ini diperkaya kandungan asam lemak esensial EPA dan DHA. Hal inilah yang kemudian memberikan manfaat sebagai berikut:
- Dapat mengurangi kadar kolesterol
- Mencegah resiko terkena jantung koroner
- Mencegah terjadinya penyakit kardiovaskular
- Dapat membantu perkembangan janin
- Menjaga kesehatan tulang
- Membantu terjadinya pembentukan otot
- Dapat mengaktifkan kelenjar pineal
- Menyimbangkan cairan dalam tubuh
- Mengoptimalkan fungsi sel darah putih
- Mencegah terjadinya aterosklerosis
Bagaimana cara budidaya ikan patin?
Bagi kamu yang tertarik membudidayakan ikan patin dengan banyak manfaat dan kelebihan ini, tentu tidak ada salahnya.
Meski demikian kamu perlu tahu lebih dulu cara maupun tahapan budidayanya seperti apa. Nah, yang pertama, kamu harus memilih benih yang pas.
Pilihlah benih yang ukurannya seragam dengan warna cerah mengkilap. Selain itu pastikan juga benih tidak cacat Selanjutnya kamu perlu membuat kolam terpal. Ini bisa menjadi pilihan yang lebih efisien dan hemat.
Tahap selanjutnya ialah menebarkan benih ikan patin ke dalam kolam ikan yang dialasi terpal. Sebelumnya, kamu perlu pastikan dulu kalau airnya tidak ditumbuhi oleh plankton. Selanjutnya memberikan pakan terhadap benih ikan yang sudah ada di dalam kolam.
Terkait frekuensi pemberian pakan nya, dengan kondisi benih masih kecil, kamu perlu berikan sebanyak 4 hingga 5 kali dalam sehari.
Memelihara secara rutin, disesuaikan dengan tata cara merawat ikan air tawar. Kamu perlu banget buat ganti airnya sebanyak 2 hingga 3 minggu sekali.
Apa saja jenis-jenis ikan patin?
Kamu perlu tahu loh kalau ikan patin itu ada beberapa macam jenisnya.
Macam-macam ikan patin adalah sebagai berikut:
- Pangasius Macronema; dengan ukuran relatif kecil yaitu 20 cm
- Pangasius Nasutus; dengan ukuran yang bisa mencapai yaitu 90cm
- Pangasius Micronemus; dengan ukuran yang mencapai 60cm
- Pangasius Nieuwenhuissi; dengan ukuran yang mencapai yaitu 60cm
- Pangasius Polyuranodon; dengan ukuran yang mencapai yaitu 50cm
- Pangasius Lithostoma; dengan ukuran relatif kecil yaitu 20cm
- Helicophagus Wandersii; dengan ukuran yang mencapai 50cm
Apa saja ciri-ciri dan karakteristik ikan patin?
Supaya bisa membedakan ikan patin dengan ikan lainnya, kamu harus tahu ciri-cirinya sebagai berikut:
- Bentuk tubuhnya memanjang warna putih menyerupai perak
- Bagian punggung ikan berwarna kebiru biruan
- Tidak memiliki sisik
- Kepalanya kecil
- Ukuran cukup besar yaitu 120cm
- Warna mata kehitaman berbentuk bulat
- Panjang sirip punggung sekitar 1-2cm
- Memiliki jari-jari yang keras
- Memiliki ekor pada dubur dengan jari jari lunak berjumlah 30 hingga 33 buah
- Memiliki sirip lemak pada bagian punggung
Berapa sih harga ikan patin?
Ikan yang berasal dari habitat air tawar ini mempunyai nilai ekonomis yang cukup tinggi.
Ya, ini bisa dibuktikan dengan harga nya di pasaran hingga kini yaitu sebagai berikut:
No | Jenis | Harga |
---|---|---|
1 | Ikan patin fillet (/kg) | Rp.50.000 |
2 | Ikan patin segar (/kg) | ±Rp.30.000 |
3 | Ikan patin sale (/kg) | Rp. 100.000 |
4 | Ikan patin Albino (/kg) | Rp.500.000 |
Apabila dirincikan per wilayah mengenai harga ikan patin, maka berikut tabel lengakapnya:
No | Nama Kota | Harga |
---|---|---|
1 | Jakarta | 36.000/kg |
2 | Surabaya | 29.000/kg |
3 | Medan | 20.000/kg |
4 | Bandung | 28.700/kg |
5 | Semarang | 25.000/kg |
6 | Makasar | 32.000/kg |
7 | Palembang | 22.000/kg |
8 | Batam | 36.000/kg |
9 | Pekanbaru | 24.000/kg |
10 | Bandar lampung | 27.000/kg |
11 | Malang | 24.000/kg |
12 | Padang | 23.000/kg |
13 | Denpasar | 31.000/kg |
14 | Samarinda | 23.000/kg |
15 | Tasikmalaya | 31.000/kg |
16 | Serang | 32.000/kg |
17 | Banjarmasin | 23.500/kg |
18 | Balikpapan | 22.000/kg |
19 | Jambi | 21.000/kg |
Nah, sekian dulu informasi seputar ikan patin. Kamu bisa mengenal lebih dalam mengenai ikan ini. Semoga bermanfaat dalam menambah referensi seputar ikan.
- https://duniaair.com/ikan-patin-jenis-dan-manfaatnya/
- https://www.infoikan.com/2017/04/jenis-makanan-ikan-patin-alami-dan.html
- https://doktersehat.com/ikan-patin-turunkan-kolesterol/
- https://ilmubudidaya.com/cara-budidaya-ikan-patin-di-kolam-terpal
- https://blog.agromaret.com/2018/08/jenis-jenis-ikan-patin-dan-gambarnya
- https://dosenternak.com/ciri-karakteristik-dan-klasifikasi-ikan-patin/