Ikan Lele

Ikan lele menjadi ikan ternak favorit dan andalan setiap orang.

Bukan hanya sekedar cara merawatnya yang sangat mudah, tetapi juga menjadi makanan favorit sebagian besar orang dan kaya akan nutrisi.

Info Umum

• Nama Latin: Clarias
• Berat: 70-80 gram / ekor
• Panjang: 20 cm
• Jenis Air: Air tawar
• Jenis Ikan: Ikan konsumsi
• Umur: 5 bulan
• Diambil untuk: 5 bulan

Ikan ini mempunyai nama latin Clarias.

Bagaimana cara budidaya ikan lele?

Budidaya lele hampir sama dengan ikan tawar lainya. Cukup dengan menyediakan kolam dan memberi makanan dengan rutin.

Di samping itu, ada beberapa tips yang harus diperhatikan saat memutuskan untuk budidaya lele, yaitu :

1. Pemilihan lele

Meskipun lele terkenal sebagai hewan yang memiliki tingkat ketahanan tinggi, namun apabila hendak membeli lele untuk ternak sebaiknya pilih jenis lele terbaik.

Bukan hanya sekedar jenisnya semata, namun tingkat kesehatan lele menjadi pertimbangan utama.

Dengan lele yang sehat, akan sangat berpengaruh terhadap kelangsungan hidup dan keturunanya. Selain itu daging juga akan terasa segar dan enak.

2. Pemilihan kolam

Kolam yang akan menjadi tempat budidaya lele sebaiknya terbuat dari terpal, bukan aquarium. Dapat pula membuat kolam ikan dengan teknik cor, lalu dilapisi dengan terpal yang terbuat dari karet.

3. Konsisten

Tips budidaya lele yang satu ini merupakan sebuah prinsip bisnis. Jika tujuan utama budidaya lele sebagai ladang usaha, maka harus memelihara lele dengan rutin. Khususnya untuk makanan.

Jika memberikan pangan cukup, tubuh lele akan berat. Nilai jualnya pun akan menjadi tinggi.

Makanan apa yang cocok untuk ikan lele?

Kelebihan dari budidaya ikan lele terletak pada makanannya. Lele pun dikenal sebagai ikan yang dapat memakan berbagai jenis makanan. Dengan ini, pasti akan sangat menguntungkan dalam berbagai macam hal.

Inilah daftar makanan ikan lele :

1. Ikan rucah

Ikan rucah menjadi daftar pangan lele yang terbaik dan mungkin yang termahal bagi lele. Ikan bergizi ini mempunyai ciri khas yaitu mempunyai ukuran yang sangat kecil. Tetapi mempunyai kandungan nutrisi tinggi. Harga ikan ini yaitu 11.000 IDR / kg.

2. Maggot lalat

Maggot lalat merupakan hewan sejenis ulat sagu. Dalam bahasa Jawa disebut dengan gendon. Baik maggot dan gendon termasuk ke dalam jenis hewan hama.

Bentuk dari ulat sagu dan gendon sangat mirip. Hanya saja, maggot mempunyai tubuh yang jauh lebih ramping.

Sedangkan untuk kandungan nutrisi dari maggot dan gendon sangat tinggi. Sebenarnya maggot juga bisa dijadikan makanan manusia, jika diolah dengan baik dan benar. Sayangnya banyak orang yang jijik untuk memakannya.

Oleh karena itu, lebih baik maggot dijadikan sebagai pangan untuk lele. Kandungan maggot sangat baik untuk kekebalan tubuh lele.

3. Bekicot

Bekicot bukan tergolong hama. Keberadaan bekicot pun sama sekali tidak mengga kehidupan manusia dan tidak akan membuat manusia terluka.

Padahal keberadaan bekicot dapat dimanfaatkan untuk pangan lele. Makanan ini juga memiliki manfaat yang sangat baik untuk pertumbuhan lele.

4. Cacing

Cacing selalu menjadi andalan untuk pangan ikan. Tidak ada jenis ikan yang tidak menyukai cacing, kecuali untuk ikan kecil. Karena hal ini cacing selalu dijadikan umpan saat memancing.

5. Daunan

Khusus untuk pangan ini, sekaligus menjadi tips untuk tidak meletakan teratai di atas kolam lele. Kemungkinan besar, teratai pun akan mati karena dimakan lele.

6. Bangkai hewan

Untuk hal ini membuat lele sangat spesial, karena lele dapat memakan bangkai hewan. Setiap ada hewan yang mati, khususnya bagi hewan yang terjangkit penyakit. Alangkah lebih baik jika dijadikan sebagai pangan lele.

Ada berapa jenis ikan lele itu?

Inilah macam-macam jenis lele :

1. Dumbo

Berikut ini adalah ciri – ciri ikan lele dumbo:

• Berasal dari Taiwan.
• Ukuran 2 kali lipat dari lele lokal.
• Saat stres, warna ikan berubah menjadi hijau pekat dan penuh dengan bercak hitam putih.

2. Sangkuriang

Berikut ini ciri – ciri ikan lele sangkuriang:

• Habitat terbaik di kolam dengan minim air.
• Pada bagian mulut terlihat lonjong, mata sangat kecil dan tubuh cenderung bulat.
• Kemampuan bertelur sangat baik daripada jenis lele lain.

3. Masamo

Berikut ini adalah ciri – ciri ikan lele masamo:

• Memiliki sifat yang sangat rakus.
• Bentuk kepala panjang dan runcing, sirip tajam dan badan cenderung panjang serta ramping.
• Saat stress, tubuh lele akan muncul bercak putih / abu – abu.

Apa saja manfaat mengonsumsi ikan lele?

Di bawah ini adalah manfaat makan ikan lele :

• Memperlancar ASI.
• Membersihkan CO² dalam darah.
• Dapat membantu perkembangan janin, khususnya untuk tulang.
• Menjaga kesehatan gusi dan gigi.
• Membantu meringankan pembasmian hama.
• Mengendalikan tekanan darah.

Demikianlah review singkat tentang ikan lele. Meskipun sangat bermanfaat bagi tubuh dan kelangsungan hidup, namun dapat menjadi hewan yang berbahaya.

Mengkonsumsi lele dalam jumlah besar, akan membuat cairan tiroid meningkat.

Sumber: